Beberapa waktu yang lalu, Sumatera Barat dilanda banjir dan lahar dingin di beberapa daerah yaitu di daerah Agam, daerah Tanah Datar serta Padang Panjang. Akibatnya, banyak jatuh korban meninggal maupun kerusakan rumah dan kerusakan lahan pertanian. Atas musibah tersebut, telah banyak masyarakat maupun Pemerintah memberikan bantuan berupa sembako maupun dalam bentuk uang. Hal tersebut dimaksudkan untuk meringankan beban yang kena musibah banjir dan galodo tersebut.
Seiring dengan itu, warga Peradilan Agama di Sumatera Barat juga menghimpun dana dalam bentuk sumbangan yang dihimpun beberapa waktu yang lalu. Selain itu, Hakim Agung dan aparatur Mahkamah Agung yang tergabung dalam warga ranah minang menghimpun dana untuk diserahkan kepada warga yang ditimpa musibah tersebut. Sumbangan yang terhimpun dari warga minang tersebut, diserahkan oleh Hakim Agung YM H. Busra dan Komisioner Komisi Yudisial Taufik HZ kepada PTA Padang untuk diteruskan kepada warga yang mengalami musibah.
Lalu, pada hari Selasa tanggal 4 Juni 2024, Ketua PTA Padang H. Abd. Hamid Pulungan, Wakil Ketua Hj. Rosliani, Panitera Syafruddin dan Plt. Sekretaris Ismail serta Kabag Kepegawaian dan Perencanaan serta Kasubbag Tata Usaha dan Rumah Tangga Nurasiyah Handayani Rangkuti menyerahkan bantuan tersebut secara langsung kepada masyarakat yang ditimpa musibah. Pemberian bantuan tersebut dilaksanakan di PA Padang Panjang, ada 2 (dua) orang sebagai perwakilan yang menerima bantuan dalam bentuk uang tunai. Kemudian berlanjut di PA Batusangkar. Di sini, ada 5 (lima) orang yang menerima bantuan dan terakhir di PA Bukittinggi, di mana terdapat 5 (lima) orang yang menerima bantuan.
Dalam sambutannya, Ketua PTA Padang H. Abd. Hamid Pulungan menyampaikan rasa duka yang mendalam atas musibah yang terjadi yang mengakibatkan beberapa orang meninggal dunia maupun kehilangan harta benda. Dirinya menyampaikan kirim salam dari masyarakat yang tergabung dalam warga ranah minang di Jakarta serta mendo’akan semoga yang meninggal dunia diampuni segala dosa dan kesalahannya serta ditempatkan pada tempat yang sebaik-baiknya. “Semoga saudara-saudara kita yang meninggal dunia diampuni dosa dan kesalahannya serta mendapat tempat yang baik di sisi Allah SWT,” ungkapnya terharu.
Sementara itu, masyarakat yang menerima bantuan tersebut menyampaikan terima kasih kepada para donatur serta teriring do’a semoga sehat dan panjang umur serta murah rezeki. “Kami menyampaikan terima kasih kepada Bapak/Ibu yang telah memberikan bantuan kepada kami semoga sehat selalu,” ungkap salah seorang penerima bantuan.
